admin
Klub Serie A Italia, Sassuolo, resmi mengumumkan perekrutan Jay Idzes dari Venezia pada Minggu (3/8/2025). Transfer ini mencatatkan sejarah baru bagi klub, karena Idzes menjadi bek termahal yang pernah dibeli Sassuolo sepanjang berdirinya tim.
Bek tengah berusia 24 tahun itu diboyong dengan nilai transfer yang dilaporkan mencapai €18 juta, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang Gian Marco Ferrari saat didatangkan dari Crotone pada 2016. Keputusan Sassuolo membayar mahal untuk Idzes didasari performa impresifnya di Serie B dan Serie A bersama Venezia musim lalu.
Jay Idzes tampil sebagai salah satu bek terbaik di kompetisi Italia musim 2024/2025. Bersama Venezia, ia mencatat 34 penampilan, mencetak dua gol, dan menjadi tembok kokoh di lini belakang. Keunggulan utamanya adalah kemampuan membaca permainan, duel udara yang kuat, serta ketenangan dalam menguasai bola.
Kontribusi Idzes menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan Venezia bertahan di Serie A musim lalu. Tak heran jika banyak klub Serie A lain, termasuk Fiorentina dan Torino, sempat meminatinya sebelum akhirnya Sassuolo memenangkan persaingan.
Menurut laporan media Italia, proses negosiasi berjalan cepat setelah Sassuolo menunjukkan keseriusan dengan tawaran besar. Direktur olahraga Sassuolo, Giovanni Rossi, menyatakan bahwa Jay Idzes adalah target utama mereka sejak awal bursa transfer.
“Jay adalah bek modern dengan kualitas lengkap. Dia kuat dalam bertahan, nyaman menguasai bola, dan punya visi permainan bagus. Kami percaya dia akan menjadi pilar pertahanan kami selama bertahun-tahun,” ujar Rossi dalam konferensi pers.
Pelatih Sassuolo, Davide Ballardini, menaruh harapan besar kepada pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia ini. Menurut Ballardini, Idzes tidak hanya akan memperkuat lini pertahanan, tetapi juga membantu membangun serangan dari belakang.
“Saya melihat Jay sebagai pemain yang bisa memimpin lini belakang. Dia punya komunikasi yang baik, tenang dalam tekanan, dan bisa mengatur tempo permainan. Hal-hal seperti ini sangat penting untuk gaya bermain Sassuolo,” kata Ballardini.
Baca Juga: Kevin Diks Cetak Gol Debut Pertama Bersama Monchengladbach
Dalam pernyataan resminya, Jay Idzes mengaku senang bisa bergabung dengan Sassuolo dan siap menghadapi tantangan baru.
“Saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari klub ini. Sassuolo adalah tim yang bermain sepak bola atraktif dan saya ingin memberikan kontribusi maksimal. Nilai transfer yang tinggi adalah motivasi bagi saya untuk bekerja lebih keras,” ujar Idzes.
Idzes juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Venezia dan para penggemarnya atas dukungan selama dua musim terakhir.
Kepindahan Idzes menjadi perbincangan hangat di kalangan fans Serie A. Banyak pendukung Sassuolo menyambut antusias transfer ini, berharap kehadirannya mampu membuat lini belakang tim lebih solid.
Di media sosial, tagar #WelcomeIdzes dan #Sassuolo sempat menjadi trending di Italia dan Indonesia. Para penggemar sepak bola tanah air merasa bangga karena pemain keturunan Indonesia kini menjadi bagian penting dari klub Serie A dengan status bek termahal.
Sebelum kedatangan Idzes, rekor bek termahal Sassuolo dipegang oleh Gian Marco Ferrari dengan biaya sekitar €8 juta pada 2016. Artinya, pembelian Idzes hampir dua kali lipat dari rekor sebelumnya, menunjukkan keseriusan Sassuolo memperkuat pertahanan.
Keputusan ini juga mencerminkan tren di Serie A di mana klub-klub mulai berinvestasi lebih pada bek berkualitas untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Sassuolo memulai musim 2025/2026 dengan ambisi kembali ke papan tengah setelah musim lalu terjebak di zona degradasi. Lini belakang menjadi perhatian utama setelah kebobolan 62 gol musim lalu.
Dengan kedatangan Jay Idzes, klub berharap bisa mengurangi jumlah kebobolan secara signifikan. Idzes kemungkinan besar akan berduet dengan Martin Erlić di jantung pertahanan, membentuk kombinasi baru yang diharapkan solid sejak awal musim.
Kehadiran Idzes di klub besar Serie A juga memicu pembicaraan tentang peluangnya memperkuat Timnas Indonesia. Meskipun ia saat ini masih berstatus pemain berkewarganegaraan Belanda, PSSI dikabarkan tetap membuka komunikasi untuk proses naturalisasi.
Banyak fans berharap Idzes suatu hari bisa mengenakan seragam Merah Putih dan menjadi pilar pertahanan tim nasional. Transfer Jay Idzes ke Sassuolo bukan hanya mencatatkan rekor baru di klub, tetapi juga menjadi bukti bahwa pemain muda dengan performa konsisten bisa menarik perhatian klub besar. qiuqiu99
Status sebagai bek termahal Sassuolo akan menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Idzes untuk membuktikan kualitasnya di Serie A. Musim baru akan menjadi ajang pembuktian, dan semua mata kini tertuju pada Jay Idzes—bek muda yang siap menorehkan sejarah di Sassuolo.
