admin
Pasar motor retro di Indonesia semakin ramai dengan hadirnya Royal Enfield Hunter 350, model terbaru dari pabrikan legendaris asal Inggris-India tersebut. Motor ini resmi masuk ke Tanah Air dan langsung menarik perhatian para pecinta roda dua, khususnya mereka yang menyukai gaya klasik namun tetap ingin merasakan kenyamanan teknologi modern.
Royal Enfield memang dikenal sebagai merek yang konsisten menghadirkan motor bergaya retro. Kehadiran Hunter 350 menjadi bagian dari strategi mereka untuk menyasar segmen anak muda dan pengguna harian yang mendambakan motor simpel, stylish, dan terjangkau dibandingkan seri-seri Royal Enfield lainnya yang berkapasitas mesin besar.
Hunter 350 mengusung desain retro khas Royal Enfield yang elegan dan minimalis. Garis bodinya sederhana dengan sentuhan tangki berbentuk teardrop, lampu bulat klasik, serta jok single-piece yang memberikan nuansa motor klasik Inggris tahun 70-an.
Meski tampil retro, motor ini tetap menyesuaikan dengan tren modern. Panel speedometer semi-digital, pencahayaan LED pada beberapa bagian, serta detail finishing yang rapi menjadikan Hunter 350 tampak klasik namun tidak ketinggalan zaman.
Bobotnya juga lebih ringan dibandingkan model Royal Enfield lainnya, sehingga motor ini terasa lebih lincah untuk penggunaan di perkotaan.
Hunter 350 dibekali mesin 349 cc, satu silinder, berpendingin udara-oli, yang juga digunakan pada seri Meteor 350 dan Classic 350. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sekitar 20,2 hp pada 6.100 rpm dan torsi maksimum 27 Nm pada 4.000 rpm.
Karakter mesinnya dibuat untuk menghadirkan torsi bawah yang kuat, sehingga nyaman digunakan di jalan perkotaan maupun perjalanan jarak menengah. Dengan transmisi 5-percepatan, motor ini menawarkan pengalaman berkendara yang halus namun tetap bertenaga khas Royal Enfield.
Selain itu, konsumsi bahan bakarnya terbilang cukup efisien untuk motor bermesin 350 cc, sehingga cocok bagi pengguna harian yang ingin tampil beda tanpa harus boros bensin.
Baca Juga: Benelli Panarea 125 Skuter Retro Bergaya Klasik Harga Terjangkau
Salah satu daya tarik Hunter 350 adalah posisi berkendaranya yang ergonomis. Jok rendah dengan ketinggian hanya sekitar 790 mm membuat motor ini ramah bagi pengendara dengan postur tubuh Asia, termasuk Indonesia.
Suspensi depan menggunakan teleskopik dengan travel yang cukup panjang, sementara suspensi belakang ganda dilengkapi dengan 6 tingkat setelan preload. Kombinasi ini membuat motor stabil saat melintasi jalanan perkotaan maupun jalur antar kota.
Sistem pengereman juga sudah modern, dengan cakram di depan dan belakang serta teknologi ABS dual-channel yang menambah tingkat keamanan.
Walaupun mengusung konsep retro, Hunter 350 tetap hadir dengan fitur modern yang mendukung kebutuhan pengendara masa kini. Panel instrumennya menggabungkan gaya analog klasik dengan layar digital kecil yang menampilkan informasi penting seperti indikator bahan bakar, trip meter, dan odometer.
Royal Enfield juga menyematkan fitur Tripper Navigation pada beberapa varian, yang memungkinkan pengendara menggunakan peta navigasi berbasis aplikasi Google Maps melalui koneksi smartphone.
Salah satu keunggulan Hunter 350 dibanding motor Royal Enfield lainnya adalah harga yang lebih terjangkau. Di Indonesia, motor ini ditawarkan dengan kisaran harga mulai Rp100 juta hingga Rp120 juta (tergantung varian dan warna).
Hunter 350 hadir dalam beberapa pilihan warna menarik, mulai dari Dapper White, Rebel Blue, Rebel Red, hingga Dapper Grey, yang cocok untuk pengendara muda yang ingin tampil stylish di jalanan.
Dengan harga tersebut, Hunter 350 menjadi pintu masuk ideal bagi konsumen yang ingin merasakan sensasi mengendarai motor Royal Enfield tanpa harus mengeluarkan biaya sebesar seri 650 cc ke atas.
Hadirnya Royal Enfield Hunter 350 menambah panas persaingan di segmen motor retro di Indonesia. Selama ini pasar retro dikuasai oleh merek Jepang seperti Yamaha XSR 155, Honda CB350, Kawasaki W175, dan juga beberapa model dari Vespa untuk segmen skuter.
Dengan kapasitas mesin 350 cc, Hunter 350 sebenarnya bermain di kelas menengah yang jarang disentuh kompetitor Jepang. Inilah yang membuat motor ini unik, karena bisa mengisi celah antara motor retro entry-level dan motor gede.
Sejak diluncurkan secara resmi, komunitas pecinta Royal Enfield di Indonesia menyambut hangat kehadiran Royal Enfield Hunter 350. Banyak yang menilai motor ini lebih ramah dikendarai dibandingkan seri-seri Royal Enfield lainnya yang berukuran besar dan berat.
“Hunter 350 ini pas buat anak muda. Modelnya klasik, harganya relatif terjangkau, dan tidak terlalu berat. Cocok buat dipakai harian di kota-kota besar,” ujar salah satu anggota komunitas Royal Riders Indonesia (RoRI). qiuqiu99
Kehadiran Royal Enfield Hunter 350 di Indonesia menambah pilihan menarik bagi para pencinta motor retro. Dengan desain klasik yang stylish, mesin responsif 350 cc, serta harga yang relatif bersahabat untuk ukuran Royal Enfield, motor ini berpotensi menarik banyak konsumen, khususnya generasi muda yang ingin tampil beda di jalanan.
Hunter 350 bukan hanya sekadar motor bergaya klasik, tetapi juga menawarkan pengalaman berkendara yang nyaman dan fungsional. Dengan positioning unik di pasar, motor ini diprediksi akan menjadi salah satu model terlaris Royal Enfield di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.
