admin
Kekalahan RRQ dari Onic Esports di Grand Final MPL Indonesia Season 15 masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar esports Tanah Air. Laga final yang berlangsung sengit dan berakhir dengan kemenangan tipis 4-3 untuk Onic, membuat RRQ Hoshi harus puas sebagai runner-up.
Banyak yang bertanya-tanya apa yang salah dari permainan RRQ Hoshi pada final MPL ID S15 yang berlaga melawan Onic Esports, terutama seluruh fans setia mereka yaitu RRQ Kingdom dan mengingat performa impresif mereka sepanjang musim terbukti sangat bagus.
Setelah beberapa hari bungkam, akhirnya sang kapten RRQ Rinz. buka suara dan menjelaskan penyebab kekalahan timnya. Dalam wawancara eksklusif yang berlangsung di kalan youtube team RRQ, Rinz mengungkapkan beberapa faktor kesalahan yang membuat RRQ Hoshi gagal meraih gelar juara MPL ID S15.
Rinz secara jujur mengakui bahwa salah satu kritik yang paling sering muncul dari publik adalah strategi draft pick RRQ yang dianggap tidak sebaik Onic. Rinz tidak menampik hal tersebut dan mengakui bahwa dalam beberapa game, RRQ kalah dalam fase drafting.
Onic bermain sangat disiplin dan mampu mengeksploitasi kelemahan RRQ dengan cepat. Apalagi Onic lebih unggul dalam membaca strategi RRQ. Mereka sangat siap, dan beberapa kali berhasil mematahkan rencana RRQ Hoshi sejak fase pick dan ban. Namun RRQ Hoshi terus mencoba beberapa strategi baru, tapi tidak berjalan sesuai rencana.
Pada akhirnya Rinz melanjutkan jawaban dari kekalahan yang diterima oleh tim RRQ Hoshi yaitu mereka melakukan kesalahan seperti blunder saat pertandingan berlangsung. Hal tersebut sebenarnya memang sering terjadi di setiap permainan Mobile Legens Bang Bang, namun pada saat itu RRQ kurang cepat untuk memperbaikinya.
Seperti yang telah diketahui bahwa banyak sekali netizen khusunya para penggemar game MLBB Indonesia merasa sangat kecewa dan memberikan komentar kepada tim RRQ Hoshi seperti meragukan mereka untuk ikut di kompetisi internasional yaitu Esport World Cup (EWC) 2025. vipqiuqiu99
Meski gagal meraih gelar, para penggemar RRQ tetap memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangan mereka. Di media sosial, tagar #VIVARRQ sempat trending setelah kekalahan tersebut. Banyak yang menyampaikan semangat dan harapan agar RRQ bisa bangkit di musim berikutnya.
Kekalahan RRQ Hoshi dari Onic Esport di Grand Final MPL ID Season 15 bukanlah akhir segalanya. Penjelasan dari Rinz memberikan gambaran yang lebih jujur dan transparan tentang apa yang terjadi di balik layar. Dengan evaluasi yang tepat dan dukungan yang terus mengalir dari para fans, RRQ masih memiliki peluang besar untuk bangkit dan kembali menjadi juara di musim-musim mendatang.
