Respon Bobby Nasution soal Penjarahan Sibolga-Tapteng

Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution angkat bicara terkait aksi penjarahan yang dilakukan oleh sejumlah warga korban banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dan Kota Sibolga.

Menanggapi insiden yang terjadi di minimarket hingga gudang logistik, Bobby menyatakan bahwa pemerintah tidak bisa sepenuhnya menyalahkan masyarakat, mengingat kondisi bencana yang sangat berat dan kebutuhan mendesak untuk bertahan hidup.

“Yang pasti masyarakat kita tahu kondisinya. Sama-sama mungkin sudah beberapa hari tidak makan, kita tidak menyalahkan 100 persen ke masyarakat, tapi kita fokus untuk membagi ke masyarakat,” ujar Bobby Nasution.

Bobby Nasution

Aksi penjarahan yang terjadi di Gudang Bulog Sarudik Sibolga dan sejumlah minimarket di Tapteng, dipicu oleh kesulitan distribusi bantuan logistik. Hal ini disebabkan oleh akses darat yang terputus total akibat banjir bandang dan longsor parah, membuat banyak wilayah, terutama di Tapteng, masih terisolir.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Soroti Evaluasi Personel di Setahun Prabowo-Gibran

Warga dilaporkan sudah kehabisan pasokan makanan dan berhari-hari menahan lapar. Masih banyak daerah di Tapteng yang terisolir, baik akses masuk ke Tapteng maupun wilayah di dalamnya.

Untuk mengatasi keterbatasan akses darat, distribusi bantuan logistik kini difokuskan melalui udara menggunakan helikopter. Daerah seperti Tukka dan Lumut menjadi prioritas dropping bantuan.

Bobby menegaskan bahwa stok logistik bantuan masih tersedia. Tantangan terbesarnya adalah menyalurkan bantuan tersebut ke titik-titik yang membutuhkan di tengah kerusakan infrastruktur. Selain fokus pada distribusi logistik, Gubernur Bobby juga menyoroti pentingnya pemulihan infrastruktur penunjang.

“Kita butuh listrik dan jaringan untuk mengetahui kebutuhan tiap daerah secara cepat. Ada teman-teman TNI dan pemerintah kecamatan di lokasi yang membantu memetakan kebutuhan warga,” jelas Bobby.

Oleh karena itu, ia meminta PLN dan Telkom untuk mempercepat pemulihan listrik dan jaringan komunikasi agar penyaluran bantuan dapat dikoordinasikan lebih optimal dan kebutuhan warga terisolir dapat terpetakan dengan cepat. qiuqiu99 pkv games

Keputusan Bobby Nasution yang menempatkan fokus pada percepatan bantuan dan menunjukkan empati terhadap korban bencana, muncul di tengah pertanyaan publik mengenai situasi kontras antara pernyataan empatinya dan proses hukum yang tetap berjalan terhadap para pelaku penjarahan.

Related Posts

Ganjar Pranowo Soroti Evaluasi Personel di Setahun Prabowo-Gibran

Genap satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2025, Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menegaskan bahwa momentum tersebut harus dijadikan evaluasi…

Alasan Mardiono Percepat Pemilihan Ketua Umum PPP

Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, memutuskan untuk mempercepat proses pemilihan Ketua Umum melalui Muktamar X PPP yang diselenggarakan pada September 2025. Percepatan ini, yang…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *